1. Komponen[kembali]
2. Rangkaian Simulasi[kembali]
3. Flowchart[kembali]
4. Listing Program[kembali]
#include <LiquidCrystal.h>
#define lm35 A0
#define in1 10
#define in2 9
int nilai;
//Penyetingan lcd (RS, E, D4, D5, D6, D7)
LiquidCrystal lcd(2,3,4,5,6,7);
void setup(){
//Pendeklarasian Serial lcd
Serial.begin(9600);
lcd.begin(16,2);
pinMode(in1, OUTPUT);
pinMode(in2, OUTPUT);
pinMode(lm35, INPUT);
}
void loop(){
nilai = analogRead (lm35);
nilai = nilai/2.048;
Serial.println(nilai);
delay(500);
if (nilai>98){
lcd.setCursor(0,0);
lcd.println("Hati - Hati");
lcd.setCursor(0,1);
lcd.println("Suhu");
lcd.setCursor(6,1);
lcd.println(nilai);
digitalWrite(in1, HIGH);
digitalWrite(in2, LOW);
}
else{
lcd.clear();
digitalWrite(in1, LOW);
digitalWrite(in2, LOW);
}
}
5. Video[kembali]
6. Kondisi[kembali]
1. Bisakah pin VEE pada lcd digunakan pada pin pwm? (jika menggunakan lcd)
Jawab:
Tidak bisa, karena pin VEE harus dihubungkan dengan sumber analog sebesar 0-5V agar dapat mengatur contrastnya.
2. bagaimana pengaruh pin VEE terhadap lcd (jika menggunakan lcd)
Jawab:
Pada saat melakukan simulasi proteus tidak terlihat perbedaannya, namun jika melakukan secara real maka jika kita hubungkan pinnya ke power dan ground lalu kita bandingkan keduanya maka, akan terdapat perbedaan contrast yang dihasilkan pada LCD.
3. mengapa pada percobaan tidak menggunakan pin D0-D3 (jika menggunakan lcd)
Jawab:
Karena konfigurasi dari library LCD itu menunjukkan bahwa urutan pin yang dihubungkan ke arduino adalah (RS, E, D4, D5, D6. D7), maka nilai dari D0-D3 tidak ada pada konfigurasinya.
7. Link Download[kembali]
Download HTML disini
Download Rangkaian disini
Download Listing disini
Download Video disini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar